Outbound Program BNI Wilayah Jakarta Kota Februari – Maret 2019

TALKINC kembali bekerjasama dengan Bank Negara Indonesia dalam program pengembangan sumber daya manusia dan kali ini bersama kantor wilayah Jakarta Kota (WJK) mengemas pelatihan dengan kombinasi pendekatan belajar dalam ruangan dan outbound. Outbound Program diikuti oleh total 200 pegawai dari beberapa Kantor cabang di WJK terbagi kedalam 2 batch yang dilaksanakan pada tanggal 23-24 Februari (batch 1) dan 2-3 Maret 2019 (batch 2) di Novotel Resort Bogor.

Outbound Program 2 hari mengusung tema
Strategic Sales, Motivation and Collaboration

difasilitasi oleh beberapa Fasilitator TALKINC diantaranya Erwin Parengkuan, Shahnaz Haque, Lala Tangkudung, Bona Sardo dan Elizabeth Santosa. Sesi diawali dengan Ice Breaking dalam kelas gabungan diikuti dengan pemisahan kelas dengan masing-masing pembahasan mengenai teknik penjualan dan kemampuan profiling untuk menentukan strategi komunikasi yang tepat. Sesi hari pertama berlanjut ke pembahasan etika professional termasuk simulasi table manner dan ditutup dengan sesi motivasi di hari pertama.

Hari kedua diisi dengan program outbound mencakup berbagai aktifitas luar ruangan seperti team building dan berbagai rangkaian games yang melatih kerjasama tim, komunikasi, kepemimpinan, strategi dan penyelesaian masalah (problem solving). Program outbound dinilai efektif dalam proses belajar karena memiliki pendekatan yang sangat beragam dalam lingkup experiential learning sehingga semangat dan keikutsertaan para peserta dalam proses belajar menjadi terjaga mulai dari awal hingga tahap akhir.

Keseluruhan program outbound diakhiri dengan pesan motivasi dan inspirasi para pemimpin BNI WJK yang hadir serta komitmen bersama seluruh peserta sebagai 1 tim untuk terus bergerak melakukan perubahan dan kerjasama yang kolaboratif dalam mencapai target bersama.

TALKINC Outbound Program

Outbound Program

Dalam pengalaman kami menjadi training provider kepada banyak perusahaan baik private maupun BUMN, maupun Pemerintah, 2 hari pelatihan adalah waktu yang paling tepat untuk membuat seseorang terbuka pikirannya dan bergerak menuju sebuah perbaikan. Sebut saja modul training kami tentang Public Speaking yang selalu menjadi primadona, dapat merubah minset seseorang di hari pertama pelatihan tentang pentingnya menguasai tehnik komunikasi modern saat ini, dihari kedua dimana peserta kemudian diminta untuk melakukan individual presentation ,mereka terlihat lebih baik dalam menyampaikan pesan.

Ketika sebuah divisi terlihat lebih cakap berkomunikasi pasca pelatihan, maka tujuan dari pelatihan kemudian menjadi tercapai. Sejalan dengan besarnya tuntutan para profesional untuk melakukan presentasi saat ini, besar juga tuntutan lain yang timbul yaitu melakukan kolaborasi antar divisi. Banyak perusahaan besar dengan banyaknya team dan kompleksitas didalamnya membuat kerjasama antar divisi menjadi rumit, silo effect, adalah salah satu “penyakit” yang harus dibasmi. Menyikapi tantangan yang muncul, lantas mulai tahun lalu, kami membuat program khusus outbond kepada para mitra usaha kami. Berbagai perangkat komunikasi yang harus mereka kuasai diberikan dihari pertama, termasuk kemampuan untuk bonding dengan antar divisi, mempererat team work dan mempertajam core values organisasi.

Rupanya, banyak outbond dilakukan oleh banyak perusahaan hanya sekedar outbond yang tujuannya hanya membangun hubungan tapi tidak menyelipkan unsur cara berkomunikasi didalamnya. Sehingga program baru ini kami luncurkan langsung menjadi salah satu primadona baru yang dinantikan oleh banyak perusahaan .

Kenapa demikian ? ada 5 alasan utama yaitu:
1. Fokus karena dilakukan tidak diarea kantor, peserta tidak terganggu dengan tugas harian
2. Suasana yang berbeda menciptakan “peace of mind” peserta
3. Kegiatan belajar di luar ruang, banyak bermain, belajar dan mencerna, lebih mudah diterima oleh peserta
4. Aktivitas bonding dengan games yang impactful memberikan sudut pandang baru kepada peserta tentang pentingnya mengenal sisi lain dari team mereka dengan pendekatan personal, seseorang yang biasanya terkesan galak di kantor begitu terpapar pelatihan outbond ini, ternyata orangnya tidak segalak itu, dst.
5. Kolaborasi mudah tercipta setelah terjadi pendekatan pribadi.

Dari feedback yang kami dapatkan, istilah “susah move on”, “kena banget” oleh masing-masing peserta selama 2 hari ini menjadi momentum yang tepat untuk perubahan yang ingin dicapai oleh perusahaan, sehingga outbond inipun menjadi wajib diberlakukan ke divisi lainnya.

Beberapa outbond kami sertakan kegiatan rafting (tergantung lokasi dan fasilitas rekreasi tiap hotel/daerah), games individu dan perkelompok, menjadikan belajar menjadi fun sambil bermain. Belum lagi kontes yang berlangsung dari hari pertama dan menyebutkan team terbaik, peserta terbaik pada saat makan malam di hari kedua sambil melihat masing-masing kelompok tampil memberikan suguhan hiburan yang berbeda. “Ini benar-benar pengalaman outbond terbaik yang impactful, mengena di saya dan semua team saya. Kami menjadi fresh kembali, keluar dari rutinitas dan lebih mengenal pribadi setiap orang” ujar salah seorang Group Head kepada kami belum lama ini.