Testimoni Kelas Professional Public Speaking Batch 79

Tuntutan dalam dunia kerja maupun sehari-hari membuat saya ingin mengembangkan cara dalam menyampaikan materi, berkomunikasi dengan baik, maupun menghidupkan suasana saat terjadinya komunikasi. Membutuhkan waktu cukup lama bagi saya melalukan research di sosial media maupun internet tentang kelas komunikasi atau public speaking hingga saya menemukan TALKINC. Alasan saya memilih TALKINC karena materi yang sangat menarik serta pengajar-pengajar yang ada merupakan orang profesional dalam bidang komunikasi. Sudah banyak juga rekan-rekan kerja saya yang mengikuti kelas TALKINC, sehingga saya tidak ragu untuk mengambil kelas Professional Program Public Speaking.

Terdapat beberapa materi yang disampaikan dalam 8 pertemuan dengan pengajar yang beragam sehingga dapat memberikan ragam sudut pandang profesional juga dengan pesertanya. Awal mula mengikuti kelas, saya cukup ‘kaget’ karena peserta dituntut untuk aktif dan melatih public speaking dari awal pertemuan. Namun, seiring berjalannya waktu dengan tuntutan tersebut membuat saya praktik secara langsung bagaimana menjadi public speaker yang baik dengan berbagai aspek penilaian seperti body language, flow of mind, intonasi berbicara, cara berpresentasi, dan lain sebagainya.

Dari semua kelas yang saya ikuti dengan para pengajar (mas Edo, mas Addry, mas Willy, mas Imam, mas Erwin, dan mas Rio) yang beragam memiliki kesan tersendiri yang tidak bisa dilupakan, saya banyak sekali belajar di setiap pertemuannya. Namun, ada satu kelas yang saya sangat ingat karena topik tersebut merupakan kelemahan saya, yaitu closing speech. Setiap saya melakukan presentasi atau menjadi pembicara maupun menjadi MC dalam berbagai acara, saya tidak memiliki kemampuan dalam memberikan closing yang berkesan untuk peserta. Cukup banyak kesalahan yang saya lakukan dalam pertemuan kali ini, namun Mas Imam Prabowo selaku pengajar memberikan banyak sekali pengetahuan akan closing speech ini dari yang berkesan, lucu, dapat mempengaruhi orang, dan masih banyak lagi.

Sebenernya masih banyak kesan mengenai pengalaman saya selama mengikuti kelas TALKINC yang tidak cukup saya sampaikan dalam tulisan singkat ini. Penyampaian yang dilakukan pun sangat menarik dan beragam sehingga membuat saya & teman-teman di kelas untuk terus mengikuti penyampaian materi yang diberikan. Terima kasih, TALKINC semoga terus maju dan sampai jumpa di kelas-kelas selanjutnya!

Oleh : Tara Nadira

Penyunting: Alyezca Disya Rahadiz

TALKINC MENJADI LPK

Pengunaan teknologi yang semakin meningkat dalam segala aspek kehidupan membuat pekerjaan menjadi sangat fleksibel, baik secara waktu maupun tempat. Kompetensi dan fleksibilitas kerja menjadi poin utama. Tenaga kerja juga dituntut untuk menguasai perkembangan teknologi dengan soft skills yang memadai. Melihat hal ini, LPK TALKINC – kini sudah terakreditasi oleh Lembaga Akreditasi LA-LPK Kemenaker RI, membuat dan mempraktikkan aneka macam inovasi sistem pembelajaran. Berpengalaman selama hampir 19 tahun dalam memberikan pelatihan komunikasi dan program Public Speaking, serta berkomitmen untuk mendukung Gerakan Nasional Indonesia Kompeten (GNIK).

LPK TALKINC merupakan LPK khusus pelatihan komunikasi dan public speaking yang pertama di Jakarta yang telah terverifikasi didalam Sistem Perizinan OSS dan telah terakreditasi oleh Lembaga Akreditasi LA-LPK Kemnaker RI, dengan demikian LPK TALKINC hadir untuk membantu membangun kompetensi mengembangkan sumber daya manusia dengan lulusan-lulusan yang siap bekerja.