public speaking, seperti namanya, berarti “berbicara di depan publik”, public speaking mencakup semua aktivitas verbal, seperti yang dilakukan pada saat rapat, menjadi pembawa acara, presentasi, mengajar, dan lain lain. Tentu nya seorang public speaker harus mempunyai kemahiran agar pesan dan tujuan dari pesan tersebut bisa tersampaikan secara baik, benar dan efektif.
Salah satu komponen yang harus dimiliki oleh seorang public speaker adalah rasa Percaya Diri. Rasa Percaya Diri tentunya harus dimiliki seorang public speaker agar bisa meyakini audience akan pesan yang ingin di sampaikan. Body language juga tidak kalah penting, misalnya terlalu banyak bergerak dan berubah – ubah posisi, hal tersebut bisa menyebabkan fokus audience hilang. Intonasi suara juga merupakan faktor penting dalam public speaking, contohnya, suara harus tegas dan tidak berbicara terlalu cepat agar audience bisa mengerti apa yang akan di sampaikan.
Seorang public speaker juga harus memperhatikan 5 W + 1 H, yaitu who, what, when, why, where dan How?, What adalah apa yang ingin disampaikan, contohnya “Pilkada Jakarta 2017 memacu kontroversi”, Who adalah tokoh utama dalam What, When adalah kapan itu terjadi, Where adalah dimana kejadian tersebut terjadi, Why adalah apa penyebab dari What dan How sendiri adalah bagaimana proses dari kejadian tersebut.