Pernahkah anda melakukan negosiasi dengan orang yang memiliki jabatan lebih tinggi dari pada anda? Atau, anda melakukan negosiasi dengan orang yang lebih senior? Pastinya anda semua pernah melakukan negosiasi dengan orang yang memiliki jabatan lebih tinggi atau lebih senior dari pada anda. Kebiasaan budaya timur yang dianut kebanyakan masyarakat di Asia adalah ketika berkomunikasi dengan lawan bicara yang kedudukan lebih tinggi adalah adanya rasa ‘sungkan’ yang membuat kedudukan saat melakukan komunikasi menjadi tidak sama dan TALKINC sebut dengan ungkapan I am not OK, You are OK.
Disadari atau tidak jika kedudukan saat berkomunikasi anda merasa tidak oke, sedangkan anda berpikir lawan bicara anda lebih oke (lebih pintar, lebih tahu segala sesuatu, dan lainnya) dapat membuat tujuan komunikasi yang anda harapkan tidak berjalan dengan baik. Salah satunya ketika melakukan negosiasi. Keberhasilan dari sebuah negosiasi adalah ketika anda dan lawan bicara anda bersepakat tanpa adanya salah satu pihak yang merasa dirugikan atau sangat diuntungkan.
Agar dapat mencapai kedudukan yang setara antara anda dengan lawan bicara saat melakukan negosiasi, hal yang perlu diperhatikan untuk anda adalah tingkat rasa percaya diri anda. Peringatan untuk anda, siapapun lawan bicara anda jangan pernah merasa malu. Karena apabila anda kurang atau tidak percaya diri saat akan melakukan negosiasi, maka anda akan sulit mencapai tujuan negosiasi yang tengah dilakukan. Kondisikan anda berada pada kedudukan yang sama dengan lawan bicara anda. Kemudian yang kedua adalah sertakan data dan fakta yang berkaitan dengan apa yang akan dinegosiasikan dengan lawan bicara. Fungsinya mengumpulkan data dan fakta adalah untuk memperkuat gagasan anda ketika melakukan negosiasi. The last, anda harus bisa mengetahui karakter lawan bicara anda. Seperti di artikel sebelumnya, disebutkan bahwa cara berkomunikasi setiap orang tidak dapat disamakan, namun anda harus bisa memahami tipe kepribadian lawan bicara anda, sehingga anda bisa menggunakan cara komunikasi yang tepat dalam melakukan komunikasi dan negosiasi dengan lawan bicara.